Naik Turunnya Prestasi Timnas Thailand

 1886), tanah Burma terkuasai oleh Inggris. Di celah menduduki Burma, penjajah Inggris yang memiliki nama James George Scott perkenalkan olahraga  Slot Judi Online tenar dari negaranya.

Penduduk Burma ketika itu sesungguhnya udah akrab dengan permainan memeriksa bola dari kaki ke kaki. Chinlone atau sepak takraw adalah permainan buat sejumlah raja Burma 1.500 tahun lampau. Masalah yang ringan buat pribumi dalam permainkan sepakbola, berkat kaki penduduk Burma biasa "berlenggok" dengan suatu bola.

Sampai di tahun 1920, seseorang pemain sepakbola Burma, U Kyaw Din, bawa tuntunan serta kurikulum sepakbola ke seluruh Asia, dimulai dari tanah Jepang yang diinjaknya di tahun 1900. Tehnik permainan bola pendek dari kaki ke kaki dibuat dalam suatu buku. Buku itu jadi kitab panduan yang melahirkan barisan pemain top di masa 1950.

Masa keemasan Burma berlangsung di tahun 50-an yang dimulai oleh hajatan Asian Permainan 1954 di Filipina. Klub sepakbola Burma mendapat medali perunggu, pada lawan negara raksasa asia lain seperti Jepang, Korea Selatan, India, Indonesia, sampai Tiongkok Slot Online Terpercaya.

Record manis kembali berlangsung di hajatan Asian Permainan 1966 di Bangkok. Burma mendapat medali emas, seusai mengenyahkan klub raksasa Asia, Iran dengan score 0-1. 2 tahun berlalu, Burma menduduki posisi ke-2  dalam hajatan AFC Asian Cup, cuman kalah atas Iran. Diawalnya tahun 1970, buat kali pertamanya, Burma jadi wakil Asia bersama Malaysia buat mengikut Olimpiade musim panas 1972 di Munich, Jerman Barat.

Di Asian Permainan 1970, Burma kembali bawa pulang medali emas, seusai menundukkan Korea Selatan di sesi final. Perolehan medali emas buat ke-2  kalinya buat klub sepakbola Burma di Asian Permainan 1970 membikin banyak pemainnya dideklarasikan jadi pahlawan nasional.

Sepak-terjangnya Burma di sepakbola Asia Tenggara jadi momok buat beberapa lawannya. Cabang olahraga sepakbola Burma menyikat lima medali emas berturutan dalam hajatan South-East Asian (SEA) Permainan, pasnya di SEA Permainan Tahun 1965, 1967, 1969, 1972, serta 1973.

Masa mendapat medali emas di Asian Permainan 1970 serta SEA Permainan 1973, Burma mulai puasa dalam peraihan gelar medali emas di tempat besar. Angkatan emas Burma perlahan-lahan menurun.

Perihal ini gak lepas dari pengambilalihan militer yang berlangsung di 1962. Sejak mulai kepimpinan jatuh ke tangan Ne Win, Burma merasakan ketidak-stabilan ekonomi. Pembangunan infrastruktur yang kurang, tertutupnya negara, pasar gelap, sampai berlangsungnya sejumlah perlawanan dari rakyat Burma berakibat di menurunnya prestasi di ranah sepakbola.

Belum pula, banyak pemain di cegah buat berlaga di luar negeri, membikin mereka selanjutnya memutus untuk pensiun. Negara Asia Tenggara lain, seperti Indonesia, Malaysia, Vietnam serta Thailand merasakan kemajuan yang cukup penting, sementara itu keberhasilan Burma bertambah menipis.

Postingan populer dari blog ini

Grindr profile pics are all about the hookup

Whether somebody is actually looking for info around a health and wellness

This Diet plan Might Protector Versus Alzheimer's